Banyak istilah
- istilah baru yang kini terus bermunculan di Media Jejaring Sosial. Setidaknya
kita harus mengikuti perkembangannya, ya biar kita tahu dan biar ga malu. Setelah
bermunculan kata Galau, Nyesek, Jleb, Puk-Puk dan apapun itu, kembali muncul kata “Yalsi”.
Langsung aja,
kalo ga mau dibilang kuper, jangan bingung saat menemukan kata yalsi yang
sering muncul di jejaring sosial, yalsi bukan bukan nama makanan apalagi nama orang.
Contoh : “Aku ga punya pulsa, Yalsi !!”. Penasaran kan? Apa itu yalsi. Sekarang,
coba ucapkan kata “Yalsi” berulang-ulang !! Pasti kamu akan menemukan sebuah kata
baru. Hanya satu. Kata baru apa yang kalian dengar? Nah, sekarang tau kan apa
sebenarnya Yalsi itu. Ya Yalsi merupakan
plesetan dari kata sial. Hanya dibalik cara pengucapannya.
Lalu
kenapa bukan “Alsi”? Mungkin Yalsi lebih mudah diucapkan daripada Alsi atau biar ga keliru dengan kata Asli. Alasan lain,
secara EYD tulisannya memang SIAL namun jika dilafalkan secara lisan menjadi
SIYAL, mungkin itu alasan yang sebenarnya. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, sial
artinya celaka, tidak mujur, gagal.
Udah
gitu aja, sebenarnya simple kan? Dalam hal ini kita butuh ketelitian.
Ga semuanya
kosakata gaul berkonotasi positif, jadi sebagai anak muda, kita harus bisa
lebih selektif dalam memilih kata dalam bergaul. Ada beberapa kosakata gaul
yang mengharuskan kita untuk sekedar tau aja, artinya tidak perlu
mempraktikkan.
0 comments:
Post a Comment